Petisi Brawijaya, Jakarta -PSSI resmi memberhentikan Shin Tae-yong dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Senin, 6 Januari 2025.
Keputusan ini diumumkan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam konferensi pers yang menegaskan bahwa langkah tersebut diambil demi kebaikan tim nasional.
Erick menyampaikan apresiasi atas kontribusi Shin selama ini, dengan menyebut hubungan antara pelatih asal Korea Selatan itu dengan PSSI berjalan baik. Namun, evaluasi menyeluruh menunjukkan perlunya perubahan kepemimpinan untuk memperbaiki implementasi strategi dan komunikasi di dalam tim.
Shin Tae-yong, yang telah menangani Timnas Indonesia sejak Desember 2019, sebelumnya menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2027 pada pertengahan 2024.
Selama masa kepemimpinannya, Shin mengelola berbagai kelompok usia Timnas Indonesia dan memimpin dalam total 110 pertandingan.
Dari jumlah tersebut, ia mencatatkan 49 kemenangan dan 40 kekalahan. Meskipun memiliki rekam jejak yang cukup solid, evaluasi internal PSSI menunjukkan bahwa kebutuhan tim nasional kini memerlukan pendekatan yang lebih sesuai dengan kondisi saat ini.
Erick Thohir menekankan bahwa keputusan ini tidak didasarkan pada kepentingan pribadi atau kelompok, melainkan untuk kepentingan bangsa dan kemajuan sepak bola Indonesia.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, telah bertemu dengan Shin Tae-yong pada pagi hari sebelum pengumuman resmi dan menyampaikan surat pemberitahuan pemecatan.
Erick memastikan bahwa seluruh proses komunikasi terkait pemutusan hubungan kerja dilakukan dengan transparan dan menghormati kontribusi Shin selama masa baktinya.
Keputusan ini juga diiringi dengan evaluasi menyeluruh terhadap dinamika tim. PSSI merasa perlunya pemimpin baru yang mampu mengimplementasikan strategi yang lebih baik dan meningkatkan komunikasi antar anggota tim.
Hal ini diharapkan dapat membawa Timnas Indonesia ke arah yang lebih baik dalam menghadapi tantangan di masa depan, termasuk kualifikasi Piala Dunia 2026 yang sebelumnya menjadi salah satu target utama Shin Tae-yong.
Meskipun pemecatan ini menimbulkan berbagai reaksi dari publik, PSSI tetap berkomitmen untuk meningkatkan performa tim nasional melalui perubahan yang dianggap strategis.
Dengan langkah ini, PSSI berharap dapat menciptakan sinergi yang lebih baik antara pemain, pelatih, dan pengurus federasi, sehingga visi jangka panjang sepak bola Indonesia dapat tercapai.
PSSI juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi Shin Tae-yong yang telah memberikan kontribusi besar bagi pengembangan sepak bola di Indonesia.